×        Home About Jadwal Praktik Karya Galeri Artikel Kontak

Tak banyak yang tahu apa yang mesti dilakukan ketika mengalami serangan jantung. Padahal, masalah ini bisa terjadi pada siapa dan kapan saja. Penanganan serangan jantung harus cepat, karena satu detik saja telat, bisa fatal akibatnya. Maka itu, supaya tidak menimbulkan masalah yang lebih parah, segera lakukan pertolongan pertama ketika ada yang mengalami serangan jantung.

Namun, sebelum melakukan pertolongan pertama, kenali dulu gejala khas dari serangan jantung

Gejala khas serangan jantung

Serangan jantung terjadi akibat adanya penyumbatan di pembuluh darah menuju jantung. Akibatnya, jantung tidak mendapatkan oksigen dan makanan. Bila hal ini dibiarkan, fungsi jantung akan terganggu.

Bahkan bisa menyebabkan sel-sel jantung mati hingga akhirnya berhenti memompa darah. Saat itulah serangan jantung terjadi. Masalah ini memang seringnya datang tiba-tiba.

Namun, Anda bisa mengetahuinya dengan gejala khas berikut ini:

  • Sakit dada atau rasa berat di dada seperti ditekan selama sedikitnya 20 menit dan tidak membaik dengan istirahat
  • Kadang dirasakan sebagai perasaan sesak napas berat yang terjadi mendadak.
  • Keluhan nyeri dapat menjalar hingga ke rahang, punggung, atau lengan kiri
  • Keringat dingin disertai rasa seperti mual

Pertolongan pertama saat terkena serangan jantung

Detik demi detik sangat berharga, begini langkah pertolongan pertama yang mesti diambil ketika Anda atau orang terdekat mengalami serangan jantung.

1. Segera bawa ke rumah sakit

Bila Anda atau orang di dekat Anda mengalami hal tersebut, segeralah menuju ke rumah sakit terdekat. Hal tersebut sangat penting untuk diingat, segeralah ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan dari dokter.

2. Minum obat golongan isosorbid

Jika Anda punya obat golongan isosorbid dinitrat segeralah taruh satu tablet dibawah lidah anda. Obat golongan ini tidak perlu dikunyah, karena itu populer disebut dengan “ obat dibawah lidah”. Tujuan obat ini adalah membantu melebarkan pembuluh darah koroner tapi tetap saja Anda harus di bawa ke rumah sakit segera.

3. Menggunakan obat aspirin

Bila tersedia anda boleh mengunyah obat golongan aspirin sebanyak dua sampai empat tablet (satu tablet golongan obat ini mengandung dosis 80-100 miligram).

Benarkah batuk itu pertolongan pertama pada serangan jantung?

Jawabannya adalah TIDAK. Batuk bukan merupakan pertolongan pertama pada serangan jantung. Batuk kadang disarankan oleh petugas medis pada pasien yang sedang dalam pengawasan alias dirawat inap dan sama sekali tidak berguna jika penderita berada di luar rumah sakit.

Batuk tidak akan mengatasi penyebab serangan jantung, yaitu penyumbatan pembuluh darah koroner. Selain itu, batuk juga tidak mencegah kerusakan otot jantung yang terjadi dan tidak ada efeknya pada nyeri dada saat serangan jantung. Bahkan tidak menghentikan gangguan irama jantung seandainya hal itu terjadi pada jantung yang mengalami gangguan listrik akibat serangan jantung.

Jika salah melakukan pertolongan pertama ketika serangan jantung terjadi, maka akan fatal akibatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *