Makanan Sehat Jantung dan Pembuluh Darah
Makanan merupakan faktor utama dalam memelihara kesehatan jantung. Karena dengan menjaga dan memperhatikan makanan yang kita makan sehari harinya dapat menghindari beragam penyakit, yang salah satunya adalah serangan jantung. Kini, penyakit jantung tidak hanya menyerang orang lanjut usia, namun juga mulai menyerang individu dewasa muda yang masih produktif. Perjalanan penyakit jantung cenderung tidak memiliki tanda dan gejala yang jelas, sehingga banyak orang yang tidak menyadari. Maka dari itu sering kali penyakit jantung disebut silent killer.
Perubahan pola hidup yang diiringi dengan mengonsumsi makanan sehat adalah salah satu cara untuk mencegah perkembangan penyakit jantung. Makanan yang tidak sehat seperi makanan yang tinggi kolesterol dapat menyebabkan penumpukan plak di pembuluh darah yang akan mengurangi aliran darah ke jantung. Pengurangan aliran darah ini yang memicu gejala khas penyakit jantung yaitu nyeri dada dan sesak nafas. Lalu apa saja makanan yang sehat bagi jantung dan pembuluh darah?
Tak hanya untuk pasien yang telah terdiagnosa penyakit jantung, makanan dibawah ini juga sangat baik untuk dikonsumsi bagi mereka yang memiliki rencana perubahan pola hidup menjadi lebih sehat.
Kementrian Kesehatan Republik Indonesia telah menerbitkan porsi makanan sehat, dengan judul “Isi Piringku” yang sekali makan berat yang dikonsumsi dalam 1 piring harus terdiri dari 50 persen buah dan sayur dan 50 persen sisanya terdiri dari karbohidrat dan protein. Dengan penyesuaian kalori untuk pasien dengan kondisi tertentu.
Disini juga dijelaskan apabila kita dapat memvariasikan jenis makanan yang kita konsumsi, namun tetap harus memperhatian cara penyajiannya dengan memperhatikan proses memasaknya. Prinsip konsumsi makanan yang baik bagi pasien jantung adalah :
- Membatasi pemakaian garam, <2gr sehari. Terutama bagi pasien yang memiliki tekanan darah tinggi atau hipertensi
- Bagi pasien yang indeks massa tubuhnya masuk dalam kategori obese atau terlalu gemuk, penyesuaian konsumsi makanan pokok sumber karbohidrat harus dikurangi
- Batasi konsumsi makanan berlemak, makanan yang mengandung pemanis tambahan, makanan produk olahan seperti nugget, sosis, bakso, makanan instan dan makanan cepat saji.
- Pilihlah makanan yang rendah kalori, tinggi serat namun tetap kaya nutrisi seperti buah buahan dan sayur sayuran
- Pilihlah bumbu dan rempah rempah yang baik saat memasak
- Menghindari teknik memasak deep fried atau menumis dengan minyak yang terlalu banyak. Dapat lakukan alternatif yaitu menggunakan air fryer
Daftar Makanan yang Sehat untuk Jantung
Terdapat banyak pilihan makanan yang baik untuk jantung, makanan pokok sebagai sumber hidrat untuk energi, lauk pauk sebagai sumber protein serta buah buahan dan sayur sayuran sebagai sumber vitamin, mineral dan antioksidan.
- Sayuran hijau : Bayam, kangkung, brokoli, ketimun, labu siam, buncis
- Sumber lemak baik : alpukat (superfood), minyak zaitun, minyak canola, margarin tanpa lemak trans
- Hindari makanan berlemak : daging ayam tanpa kulit, daging merah tanpa lemak, telur ayam tanpa kuning, protein nabati seperti tahu dan tempe, yoghurt rendah lemak
- Daging ikan : Ikan kembung, salmon, tuna, makarel, sarden. Mengandung asam lemak omega-3 yang memiliki sifat sangat baik untuk jantung karena perannya sebagai penurun kolesterol, penurun tekanan darah, memperlambat progresi plak di arteri jantung
- Kacang & Biji-bijian : Kacang (mete, pecan, almond, kenari, hazelnut, kacang hitam & merah, kacang lentil, kacang fava), Biji (gandum, oats, kuaci atau biji bunga matahari, biji chia)
- Bawang putih : memiliki peran yang baik dalam pencegahan penyakit kanker, jantung dan metabolik, penurunan tekanan darah karena memiliki sifat sebagai antioksidan, anti inflamasi dan sifat penurun lipid
- Bumbu herbal pilihan : jahe, kunyit, seledri, timun
- Teh hijau : memiliki sifat baik dalam peningkatan sensitivitas insulin dan pembakaran lemak, bertindak sebagai antioksidan untuk mencegah peradangan, kerusakan sel dan melindungi kesehatan jantung.
Pantangan Makanan Penyakit Jantung
- Sayuran yang digoreng
- Buah kalengan yang telah ditambahkan pemanis buatan dan pengawet
- Makanan dan minuman yang dimaniskan dengan gula
- Soda, sirup dan minuman energi
- Karbohidrat olahan : biskuit, kue kering, roti putih
Jangan Lewatkan Kontrol Rutin dengan Dokter
Segera jadwalkan kontrol rutin dengan dokter spesialis Jantung dan Pembuluh Darah agar mengetahui kondusi tubuh terkini dengan mengonsultasikan rencana perubahan pola hidup sehat dengan dokter. Karena jumlah porsi makan tepat bervariasi tergantung pada diet dan kondisi penyakit yang dialami. Pastikan selalu memeriksakan diri kedokter untuk mengetahui gejala penyakit jantung.
Sumber :
- Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Isi Piringku Sekali Makan. Available at: http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/obesitas/isi-piringku-sekali-makan
- Ansary J, Forbes-Hernández TY, Gil E, Cianciosi D, Zhang J, Elexpuru-Zabaleta M, et al. Potential Health Benefit of Garlic Based on Human Intervention Studies: A Brief Overview. Antioxidants. 2020 Jul 1;9(7):1–35. Available from: /pmc/articles/PMC7402177/
- American Heart Association. 2015. The American Heart Association’s Diet and Lifestyle Recommendation. Available from: http://www.heart.org/HEARTORG/HealthyLiving/HealthyEating/Nutrition/The-American-Heart-Associations-Diet-and-Lifestyle-Recommendations_UCM_305855_Article.jsp#.WOyKsNKGPIU
- Diet Sehat untuk Penderita Jantung Koroner (2019), Availabe from: http://p2ptm.kemkes.go.id/infographic-p2ptm/penyakit-paru-kronik/page/22/diet-sehat-untuk-penderita-jantung-koroner